FRAMBUSIA TUMBUH SUBUR DI LINGKUNGAN KOTOR
FRAMBUSIA TUMBUH SUBUR DI LINGKUNGAN KOTOR
Frambusia, sebagian besar masyarakat masih asing dengan kata ini. Dalam dunia medis, frambusia adalah penyakit infeksi non-veneral yang disebabkan oleh bakteri Treponema Pertenue yang hidup di daerah tropis. Bakteri Treponema ini dapat menyebabkan cacat pada tulang.
Masyarakat harus selalu waspada dengan berbagai penyakit yang dapat muncul kapan saja. Frambusia ini sangatlah menular dan dapat di tularkan dengan cepat. Penyakit ini dapat muncul di lingkungan yang kotor, hangat dan lembab. Selain itu jarang mandi juga sebagai penyumbang mudahnya penyakit ini berkembang. Hendaknya masyarakat tidak membiasakan bertukar pakaian dengan orang lain bahkan jarang mengganti pakaian.
Lingkungan yang kotor tentunya mudah di hinggapi lalat. Hewan ini juga ikut menyebarkan bakteri frambusia ke manusia. Sudah sepatutnya masyarakat menjaga kebersihan rumah dan lingkungan. Peran sanitasi air yang berish dan baik sangat penting mengingat air bersih selain di konsumsi juga untuk merawat tubuh keluarga. Sebagian besar penderita penyakit adalah usia anak sekolah yang notabene senang bermain dan aktifitas di luar rumah.
Gejala-gejala yang umum muncul pada penyakit ini seperti benjolan kulit tunggal atau lebih dari satu. Warna yang ditimbulkan seperti kemerahan, gatal dan tumbuh menjadi besar. Dapat mengenai telapak tangan, kaki, sendi dan tulang. Penderita penyakit ini harus segera di tindak lanjuti oleh tenaga medis terdekat. Masyarakat harus lebih berhati-hati dan segera konsultasi ke dokter. (wish)